Memperingati Hari Maulid Nabi SAW 1446 Masehi, Dandim Berpesan Tingkatan Keimanan dan Ketakwaan

Keluarga besar Kodim 0601/Pandeglang, melaksanakan kegiatan dalam rangka memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau yang lebih dikenal peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, bertempat di Mushola Kodim 0601/Pandeglang, Kamis (19/09/24)

Dalam sambutan Dandim 0601/Pandeglang Letkol Inf. Suryanto S.A.P., mengajak seluruh hadirin untuk menjadikan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai momentum peningkatan keimanan dan ketakwaan.

Baca juga: Mengapa Buya AR Sutan Mansur Mendapat Gelar Mayor Jenderal Tituler?

"Dengan peringatan ini, kami berharap anggota semakin meningkatkan keimanan dan menjadi prajurit yang lebih religius, berakhlak mulia, dan memiliki semangat dalam menjalankan tugas, "ucapnya.

Lebih lanjut Dandim menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW  ini tidak hanya sekadar memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW, tetapi juga momentum bagi kita untuk mengingat kembali perjalanan hidup, perjuangan, dan akhlak Rasulullah sebagai panutan bagi umat Islam.

Baca juga: Dr. Abdul Aziz, M.Ag: Talang Plastik di Rumah Pak AR

Acara maulid nabi dengan Mengusung Tema "Giat Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW Dalam Mewujudkan Personel TNI-AD yang Religius"

Acara tersebut diisi dengan tausiyah oleh Serma H. Ayo dalam tausiyahnya, ia menyampaikan bahwa menjadi seorang muslim adalah anugerah besar karena kita memiliki Nabi Muhammad sebagai panutan dalam hidup. "Beruntunglah kita yang beragama Islam, karena kita memiliki nabi yang bisa menjadi contoh teladan, terutama dari segi akhlak mulianya, " ucapnya.

Ia juga menekankan pentingnya meneladani sifat Nabi Muhammad dalam kehidupan sehari-hari. "Nabi mengajarkan kita untuk selalu bersikap jujur, amanah, dan penuh kasih sayang. Selain itu, kita juga diperintahkan untuk selalu berbuat adil dan dermawan, " tambahnya. 

"Keikhlasan dan keteguhan dalam beribadah sangat penting bagi kita semua agar hidup lebih tenang dan diberkahi. Sebab tugas kedepan semakin berat, karena pengaruh globalisasi. Kita perlu benteng yang kuat. Benteng tersebut tidak lain adalah mengikuti sunnah nabi" .

Acara peringatan Maulid Nabi ini diakhiri dengan doa bersama.